Jodoh Versi Orang Stres

Pasti banyak yang bertanya pada diri sendiri (termasuk gue) seperti ini.

"Jodoh itu apa sih?"
"Apakah Benar Jodoh ada di Tangan Tuhan?"
"Terus, dimanakah jodohku sekarang?"
"Apakah benar jodohku Gita Gutawa?"
"Jika benar dia jodohku, maka dekatkanlah, kalau bukan, jodohkanlah."

Nah, dalam postingan kali ini gue akan membahas tuntas tentang jodoh. Ingat, ini merupakan opini dari gue, jangan protes ya.

Ceritanya bermula dari temen gue, Eko Wahyudi yang membuat grup nggak jelas di facebook dengan nama "KONTAK JODOH". Mungkin dia lagi ngebet pengen punya pacar, jadi bagi para pembaca yang berminat bisa hubungi dia.

Banyak tanggapan dari anggota grup, yang dimasukan paksa oleh dia. Contohnya, ada yang mencari jodoh untuk kambingnya, ada juga yang berpendapat seperti ini(klik gambar untuk perbesar).

Gue akan jelaskan kronologi dari perbedaan pendapat (seperti gambar diatas) antara gue dengan teman gue yang cantik jelita Errika Anggriani alias Ewwa.

Berawal dari tanggapan Ewwa atas grup yang di gawangi oleh Eko tersebut seperti ini.

"Eettdaaah. . Grup pa'an nii. . Gak jelas looh. . Yakiin !!! Kyk gak d kasih jodoh ma Tuhan ja d cari2. . Aya2 wae lah sumpah. . ┓(´_`)┏"

Sebenarnya gue juga sependapat, kalau grup itu emang nggak jelas asal usulnya, siapa bapaknya? jenis kelaminnya apa? Nggak jelas.

Berhubung gue mantan motivator (walaupun nggak jelas juga, kapan gue pacaran sama motivator) gue mencoba mengomentari layaknya seorang Mario Teguh.

"Jodoh itu sudah di tentukan Tuhan seperti halnya rezeki dan mati.
jika kita tidak mencari rezeki kita tidak akan mendapatkannya, dan jika tidak menjaga kesehatan, kita akan mati atau hidup dalam kesakitan."

Keren kan jawaban gue, walaupun copy paste. But no problem, yang penting nggak ada yang tahu (Senyum bangga dengan kata-kata orang lain).

Ternyata Ewwa mulai mempertahankan argumennya, dengan komentar seperti ini.

"Rezeki mungkin tp ni bicara jodoh. . Sekarang siapa yg tau jodoh kita sendiri. . Tuhan itu punya rencana baik bagi umatnya. . Soal jodoh kita cuman perlu berdoa karna Allah pasti akan berikan jodoh buat kita. . Sudah jelas bahwa manusia itu d ciptakan berpasang2. . Jd urusan jodoh sudah ada yg mengatur sudah ditentukan biar Allah yg menentukan segalanya! Kita itu hanya perlu berdoa dan beribadah untuk di dekatkan dengan jodohnya yg dridhai Allah. . Biarkan berjlan dengan apa adanya. . Toh ntr juga datang sendiri. . Ketika kelak pasangan kita membuat kita ketenangan, ketentraman batin dan ragawi. . Berarti itu jodoh kita. . Trimakasihh. . Semoga mengerti amiin!"

Gue suka nih, tipe wanita yang kayak ewwa ini, berkomitmen dengan apa yang dia katakan.. Nah, bagi cewek-cewek di luar sana, contoh nih temen gue, udah cantik, soleha, anak pak Ustad, berkomitmen lagi.

Berhubung gue nggak suka bantah membantah dengan seorang wanita, gue mengalah. Lelaki sejati paling anti kalau bantah-membantah dengan wanita, apalagi tentang perbedaan argumen yang nggak begitu penting. (Banyak alesan lo ji, bilang aja nggak bisa jawab).

Oke, gue akan mencoba jawab argumen itu disini, walaupun terpaksa dan agak ngaco.

Kita mulai dengan "Salam Super" dulu.
Emang bener kata ewwa, bahwa "Manusia itu di ciptakan berpasangan, dan Ketika kelak pasangan kita membuat kita ketenangan, ketentraman batin dan ragawi, berarti itu jodoh kita".

Tapi lihat dulu kata yang gue garis bawahi di atas. Bagaimana kita mendapatkan pasangan yang mungkin itu jodoh kita jika hanya diam diri tanpa mencari.

Bagaimana kita mendapat pasangan jika saat ada orang yang mengungkapkan rasa sayang, selalu jawab "maaf, aku lagi pengen sendiri", "maaf, nggak boleh pacaran sama orang tuaku", atau "maaf, aku juga cowok".

Sebenernya dalam Agama termasuk Islam juga menyuruh kita mencari dan mengenali calon jodoh kita (selain berdo'a tentunya) dengan ta'aruf, setelah sampai di Indonesia ber-akulturasi dengan budaya barat sehingga menjadi pacaran (jangan tanya arti akulturasi itu apa, gue juga nggak tau artinya, biar keren aja).

Menurut gue pribadi, Jodoh (dalam arti pasangan hidup) itu juga termasuk rizki dari Tuhan, yang dimana kita harus tetap mencarinya walaupun kita sudah tahu Tuhan pasti akan memberikannya secara cuma-cuma. Hanya saja jodoh berupa manusia, tidak berupa harta benda.

Thanks for reading & sharing Informasi dan Opini Terlengkap